Forum Tanya Jawab (diskusi)

Halaman tanya jawab bagi para ikhwan dan ruang diskusi, silahkan bagi anda yang ingin mengajukan pertanyaan seputar PPS Panca Daya dengan syarat isi tidak mengandung unsur sara, politik diperkenankan agar sebagai saling menghormati sebagai sesama ikhwan apabila kami menemukan unsur-unsur yang tidak patut untuk dipublikasikan di dalam forum ini kami berhak menghapus tulisan anda dari forum ini.

Cara berkomentar di dalam forum ini: anda dapat menggunakan akun google atau gmail dll yang anda miliki,
bila anda belum mempunyai akun google,gmail dll anda dapat menggunakan pilihan Name/URL,name diisi nama anda sendiri untuk URL anda bisa memasukkan karakter http://ikhwanpancadaya.blogspot.com dan klik publikasikan

35 komentar:

  1. Selamat datang di website Forum Kajian Ilmu PPS Panca Daya Samarinda

    BalasHapus
  2. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  3. MENJAGA PENDIRIAN MENJADI MANUSIA DENGAN MEMBAWAH MISI MUHHAMDA. DAN JIKA SAUDARAKU TELAH SAMPAI MAKA TANDA YANG SAUDARA MILIKI ADALAH SATUNYA KATA DAN PERBUATAN,

    BalasHapus
  4. sukses pancadaya....hidup kebenaran kasih

    BalasHapus
  5. Pd hakekatnya tiap individu terlahir fitrah. Ut it mari kita bersama kembali kepada kefitraan kita melalui pengertian dan aplikasi fitarah dlam keilmu panca daya. HIDUP KEBENARAN KASIH.

    BalasHapus
  6. Sekecil apapun peran qt dlam kehidupan in, kita harus mampu mengisi kehidupan in dngan hal2 yg berguna ut kepentingan bersama sbgai wujud kepedulian qt terhadap sesama mahluk Tuhan. Dan beramal tdk slamax dngan harta, turut serta mmikirkan kesusahan n kesulitan orang lain, memberi nasehat ato saran, ssungguhx merupakan perbuatan mulia. Krna kegelapan hidup tdk slalu akibat kekurangan harta. Mk saran n nasehat, mampu membuka tabir kegelapan hidup n menjadi petunjuk jalan. HIDUP KEBENARAN KASIH.:-)

    BalasHapus
  7. Betul mas Amir, Tuhan adalah perencana jagat ini dan sekaligus sebagai kreatornya, dan Tuhan telah menciptakan manusia untuk manusia lain//Hidup Kebenaran Kasih//

    BalasHapus
  8. mulai saat ini semestinya kita sebagi ikhwan PPS PANCA DAYA setidaknya mengetahui, apa sebenarnya tenaga dalam sejati yang dipo

    BalasHapus
  9. kapasitas ini, agak susah untuk mengembangkan diskusi, karakter penulisan sangat sempit dan susah untuk dikontrol. dan juga kalau ada kesalahan ketik setelah dienter tidak bisa diperbaiki salah satu c

    BalasHapus
  10. Pak mukhiyi @ menurut bpak inti dari ilmu panca daya it apa?? Atau dimana letak pertemuan antara hamba dngan Tuhannya, shingga dikatakan hubungan silaturahmi langsung dngan Tuhan. Mhon sedikit penjelasan. Trima kasih. HIDUP KEBENARAN KASIH.

    BalasHapus
  11. sulit saya menjawab pertanyaan mas Amir, karekter kolom ini sempit untuk mengembangkan jawaban/ atau lihat di blogerku renungan suci.

    BalasHapus
  12. Menanggapi pertanyaan salah satu Ikhwan: tentang inti sari Ilmu PPS PANCA DAYA;

    Kalau bicara PPS PANCA DAYA luas maknanya, mungkin bisa di jawab dengan persi tenaga dalam sejati, mungkin bisa di jawab dengan persi atauran kejadian, mungkin bisa dijawab dengan mengenal diri sejati, dan ikhwan-ikhwan lain bisa menjawab dengan jawaban yg berbeda. secara speck saya jawab PANCA DAYA "Panca Daya" lima daya kekuatan inti yang digali oleh sesepuh, setiap manusia mempunyai potensi kekuatan atau daya disebut daya inhern. yang menurut persi Panca Daya melalui bp. R. Gondo Soewandito digali sebagai tenaga dalam sejati.

    Menjawab menurut pemahaman saya inti sari Ilmu Panca Daya//mengajarkan tentang potesi yg ada dlm setiap diri manusia, yang bersifat illahiya//

    pertanyaan; dimana pertemuan antara hamba dengan Tuhan yang disebut tali silahturahmi//jawaban sebatas pemahaman; pertemuannya berada dialam fikiran manusia, setelah manusia itu mampuh mengolah dan mengembangkan fikiran yg bersifat uluhiya (Illahiya).

    mohon maaf ini jawab yang kami pahami, kalau masih kurang lengkap moho dilengkapi dan kalau masih kurang benar mohon debenarkan.

    BalasHapus
  13. Amir Al Makassari26 Mei 2013 pukul 13.45

    Trima kasih ats jwban yg diberikan,, n semoga qt semua dpat menggali lebih jauh akan keilmuan panca daya yg sebenar2nya, shingga tdk termasuk dlam golongan orang2 yg meraba ~ raba dlam kegelapan, dngan intelek dan pengertian dibalik ayat2 Tuhan..

    BalasHapus
  14. HIDUP KEBENARAN KASIH.
    Mas Amir// Saya masih belajar mas, dan semua yang aku sampaikan tidak lain apa yang disampaikan oleh bp. R. Gondo. S. selanjutnya mari bersama saling memberi dan mengisi. saya tunggu komentar-komentar selanjutnya, semoga bermanfaat bagi ikhwan yang lainnya. /ikhwan-ikhwan Balikpapan sudah mulai mengikuti web ini.. terimakasih kembali.


    BalasHapus
  15. hidup manausia ibarat suatu perjalanan,jalan lurus merupakan jalan terobosan,suatu jalan yg menyampaikan langsung kepada sasaran tanpa menggunakan media apapun,kenyatan ini dpt menghemat waktu,biaya dan tenaga.Dgn kecepatan yg sama,memungkinkan org yg berangkat belakangan sampai terlebih dahulu.Demikian menurut arti tersurat!
    Menurut arti yg tersirat! jalan lurus menembus ruang dan waktu.Daya kerjanya tdk tergantung dari posisi,situasi,kondisi pada waktu dan tempat tertentu.hkk

    BalasHapus
  16. rusdiilmi@yahoo.co.id31 Mei 2013 pukul 01.47

    Hidup Kebenaran Kasih.
    Telah dikemukakan aturan kejadian berasal dr IDE TUHAN itu lain dari aturan buatan manusia.Aturan tidak berjalan apabila tidak ditaati dilanggar sekali pun asal tidak ketahuan tidak akan ada tuntutan apa2.
    Sebaliknya ide TUHAN itu ruh dari NYA maka hidup,menghidupkan dan menghidupi.IA sifatnya menjadikan,sehingga ditaat atau tidak ia akan tetap berjalan.Tiap kata dan perbuatan yg mengandung perpecahan pasti ada akibatnya, Walaupun masuk kedalam lubang semut tidak mungkin seseorang terhindar dari akibat perbuatanya.HKK

    BalasHapus
  17. Hidup Kebenaran Kasih.

    Pertanyaan salah satu ikhwan, mohon diberi jawaban dan pengertian, "Apa sih yang di sebut daya Exnihilo....? //Terimakasih dan mohon maaf jika ada kesalahan//

    BalasHapus
  18. Daya mencipta EX NIHILLO mengandung arti menjadikan dari "tidak ada" menjadi "ada".Daya ini akan bekerja atas dasar yakin secara mendalam tentang Ke Esaan Allah. Daya ini akan bekerja bilamana dimengerti adanya, diakui, diyakini dan dimanfaatkan atas kesadaran yang tinggi. Berikut akan diberikan contoh yang tepat untuk menggambarkan daya dimaksud. Misalnya seseorang membawa lilin menyala kedalam kamar yang gelap.Setiap pelosok didalam kamar akan terang benderang.Andaikata lilin dipadamkan maka kamar dalam keseluruhan akan menjadi gelap gulita. Terang dan gelap adalah akibat.Penyebabnya adalah tunggal yaitu api.Ini melambangkan apinya hidup.
    Api dan lilin adalah sumber aktif, yaitu munculkan suasana:

    Hidup, menghidupan, menghidupi
    Terang, sehat dan harmonis
    Kesejahteraan yang berlimpah-limpah.
    Maha kuasa, Maha Mengetahui, Hadir dimana-mana

    Sumber yang aktif tidak hadir,menimbulkan suasana :

    Mati, Mematikan, Kematian
    Gelap,Derita,Celaka,Takut,Sesat
    Disharmoni,Kekurangan
    Jahat,Buruk

    Meng-Esakan Tuhan berarti hanya mengakui dan bersandar kepada kehadiran SUmber yang aktif, sehingga daya mencipta EX NIHILLO semata-mata yang bekerja dalam memenuhi kebutuhan hidup kita. Inilah yang memegang kekuasaan tunggal.

    Meng-Esakan Tuhan tidak mengakui kejahatan sebagai kekuatan,karena kejahatan disebabkan oleh ketidak hadiran sumber hidup secara aktif.Mengakui kejahatan sebagai kekuatan berarti mempersekutukan Tuhan dengan yang lain.

    Prinsip mengesakan Tuhan dapat diwujudkan dengan mengerti betul perbedaan antara yang mutlak dengan yang nisbi. Mutlak berarti berdiri sendiri dan tidak ada hubungan dengan sesuatu yang lain dalam menumbuhkan sesuatu yang menjadi tujuan. Perkembangan dan pertumbuhannya tidak ada yang menghalanginya. Dia menciptakan dan mengatur sendiri kondisi-kondisi yang diperlukan demi tercapainya tujuan.Term "nisbi" menunjukkan sesuatu yang selalu ada hubungan dengan "lain-lain yang mendukungnya. Tercapainya cita-cita tergantung dari kondisi dan situasi pada waktu dan tempat tertentu.

    BalasHapus
  19. Mohon diberikan jawaban.
    1. Apa yang dimaksud mikrocosmos dan macrocosmos,
    2. Pak Gondo pernah menyampaikan, yang dimaksud manusia-manusia langit, apa karena mereka telah naik diatas langit...?

    BalasHapus
  20. 1. Yang dimaksud Micro Cosmos dan Macro Cosmos : Sebagaimana kita ketahui,bahwa jagad raya ini sering disebut “Jagad Besar” atau lazim diberi istilah sebagai Macro Cosmos.Sedang diri kita sering digambarkan sebagai “Jagad Kecil” atau lazim diberi istilah sebagai Micro Cosmos.Antara Jagad Besar dan Jagad Kecil,atau antara Jagad Macro Cosmos dan Micro Cosmos ada kesesuaian.Bertolak pada adanya keseuaian antara Jagad Besar dan Jagad Kecil,sudah barang tentu sifat-sifat yang menjadi unsur dari Jagad Besar atau Jagad Raya.juga harus ada pada diri kita sebagai Jagad Kecil.Unsur pokok yang terdapat di Jagad Raya antara lain: Bumi atau Bantala,Laut atau Samudera,Langit atau Angkasa,Matahari atau Surya,Bulan atau Candra,Bintang atau Kartika,Angina tau Maruta dan Apia tau Dahana.Masing-masing unsur Jagad Raya tersebut memiliki sifat sendiri-sendiri.Sifat dari masing-masing unsure Jagad Raya inilah yang harus kita ketahui dan kita miliki sehingga menjiwai kehidupan jasmani maupun rohani kita.Sikap jiwa dan perilaku kehidupan yang identik dengan sifat unsure pokok yang ada di Jagad Raya.Kiranya dapat dijadikan sebagai salah satu acuan dalam petunjuk pelaksanaan Aturan Kejadian.Timbulnya Bencana Alam sesungguhnya sebagai akibat ulah manusia sendiri.Mungkin karena perilaku manusia atau mungkin karena pola pikir yang tidak sesuai dengan prinsip kehidupan sebagaimana yang dikehendaki olehNya.pikiran-pikiran yang kotor atau negative dari jutaan orang yang ada dibumi ini sesungguhnya juga merupakan polusi tersendiri yang mengotori Jagad Raya ini.Sehingga sikap jiwa dan perilaku kehidupan manusia di bumi ini tidak lagi merupakan pengejawantahan sifat-sifat unsur Jagad Raya.Karena tidak adanya keseuaian antara Jagad Besar dengan Jagad Kecil maka juga tidak ada keselarasan hubungan antarakeduanya.Disatu sisi manusia yang diserahi amanah Tuhan untuk menjadi patner Tuhan guna membangun kehidupan di bumi agar terasa nikmat,indah,aman,tentram dan damai,nyatanya justru malah merusak alam/lingkungannya.Ialah salah satu bukti kesalahan manusia.Disisi lain,karena alam dan lingkungan dirusak dan dikotori oleh ulah dan ego manusia.maka daya dukung alam itu sendiri tidak dapat dipertahankan sehingga timbul berbagai macam bencana alam.Melalui tekad untuk “kembali kea lam” bukan sekedar tekad untuk menjaga kelestariannya,namun juga dapat meniru sifat alam sehingga menjiwai sikap jiwa dan perilaku hidup kita.

    BalasHapus
  21. 2. Yang dimaksud Manusia-manusia Langit : dasar pemikiran Mi’raj misalnya adalah suatu begrip untuk menunjukkan fakta tertentu, yaitu pertemuan dengan Allah. Maka yang terpenting adalah mengerti maknanya yang tepat (het Yuiste begrip), supaya dapat mengalami (beleven) keadaan tertentu yang ditunjukkan oleh begrip bersangkutan.
    Mi’raj sebagai istilah artinya naik, yaitu naik kelangit. Langit inipun begrip untuk menunjukkan suatu alam dimana Allah dapat dijumpai. Dalam hal ini yang penting ialah perjumpaan itu sendiri. Inilah yang menjadi tujuan yang harus dapat dicapai dalam waktu yang singkat dan dengan gerak yang cepat tepat dan tegas.
    Jangan terlampau memperhatikan tiap langkah yang harus dilakukan tapi arahkanlah pandangan kepada tujuan itu, sehingga tidak memberatkan jalan. Dengan sikap demikian pelaksanaannya akan menjadi lebih mudah.

    Gerak naik tadi menunjukkan “pengertian” yang harus dimiliki untuk membawa kita naik dan berjumpa dengan Allah.
    Kalau perjalanan 50.000 tahun itu menunjukkan jarak, baik waktu maupun tempat, tentunya tidak seorang pun akan dapat kembali pada Allah dan tidak tiap do’a dapat diterima dan membawa manfaat selama ia hidup didunia ini, sebab usia manusia, lebih-lebih pada waktu sekarang ini jarang sekali yang dapat mencapai 100 tahun saja.
    Allah tidak menuntut dari hambaNya untuk melakukan sesuatu yang tidak mungkin. Allah tidak berbuat sewenang-wenang dan memberikan amanat yang tidak mungkin dapat dipenuhi. Tidak..! Segala sesuatu sudah diukur dengan takaran yang tepat, dalam batas-batas kemampuan yang dapat dijalankan oleh manusia.
    Semua itu sebenarnya sudah lengkap dimuat dalam Al Qur'an, tapi sekali lagi yang penting ialah “mengerti”, dan hal ini tidak mudah, sebab seluruh Al Qur'an yang berisikan 6.666 ayat, hanya kurang dari 3 persen yang terang maknanya (ayat-ayat muhkamat), sedangkan lain-lainnya terdiri dari ayat-ayat mutasyabihat (tidak terang maknahnya). Ayat- ayat yang mutasyabihat itu diperuntukkan orang-orang yang berilmu (de wiyzen).
    Mi’raj misalnya adalah suatu begrip untuk menunjukkan fakta tertentu, yaitu pertemuan dengan Allah. Maka yang terpenting adalah mengerti maknanya yang tepat (het Yuiste begrip), supaya dapat mengalami (beleven) keadaan tertentu yang ditunjukkan oleh begrip bersangkutan.
    Mi’raj sebagai istilah artinya naik, yaitu naik kelangit. Langit inipun begrip untuk menunjukkan suatu alam dimana Allah dapat dijumpai. Dalam hal ini yang penting ialah perjumpaan itu sendiri. Inilah yang menjadi tujuan yang harus dapat dicapai dalam waktu yang singkat dan dengan gerak yang cepat tepat dan tegas.
    Jangan terlampau memperhatikan tiap langkah yang harus dilakukan tapi arahkanlah pandangan kepada tujuan itu, sehingga tidak memberatkan jalan. Dengan sikap demikian pelaksanaannya akan menjadi lebih mudah.
    Gerak naik tadi menunjukkan “pengertian” yang harus dimiliki untuk membawa kita naik dan berjumpa dengan Allah.
    Kalau perjalanan 50.000 tahun itu menunjukkan jarak, baik waktu maupun tempat, tentunya tidak seorang pun akan dapat kembali pada Allah dan tidak tiap do’a dapat diterima dan membawa manfaat selama ia hidup didunia ini, sebab usia manusia, lebih-lebih pada waktu sekarang ini jarang sekali yang dapat mencapai 100 tahun saja.
    Allah tidak menuntut dari hambaNya untuk melakukan sesuatu yang tidak mungkin. Allah tidak berbuat sewenang-wenang dan memberikan amanat yang tidak mungkin dapat dipenuhi. Tidak..! Segala sesuatu sudah diukur dengan takaran yang tepat, dalam batas-batas kemampuan yang dapat dijalankan oleh manusia.

    Semua itu sebenarnya sudah lengkap dimuat dalam Al Qur'an, tapi sekali lagi yang penting ialah “mengerti”, dan hal ini tidak mudah, sebab seluruh Al Qur'an yang berisikan 6.666 ayat, hanya kurang dari 3 persen yang terang maknanya (ayat-ayat muhkamat), sedangkan lain-lainnya terdiri dari ayat-ayat mutasyabihat (tidak terang maknahnya). Ayat- ayat yang mutasyabihat itu diperuntukkan orang-orang yang berilmu (de wiyzen).

    BalasHapus
  22. updateterus gan info2 yg bermanfaatnya
    terimakasih banyak
    sukses terus

    BalasHapus
  23. siapa sekarang sesepuh setelah eyang gondo?

    BalasHapus
  24. siapa sekarang sesepuh setelah eyang gondo?

    BalasHapus
  25. Mau tanya ..dulu sy pernah pembangkitan di pantai parang kusumo pps panca daya jogja ..tp setelah lama gk latian ..kemampuan sy menghilamg
    .cara mengaktifkan lagi bagaimana yaa?

    BalasHapus
  26. hi if it is possible please tell me what is the method of breathing in panca daya

    BalasHapus
  27. Salam cinta damai dan kasih.
    Saya adam dari palembang.
    Mohon info kabar pak adi hary dari jogja di sasono hingil. Sudah sejak thn 2008 saya tidak ada kabar beliau.
    Mohon sms atau tlpn ke hp saya 082186090496. Terima kasih.

    BalasHapus